Cara Membuat Pupuk Organik dan Pestisida Organik
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI LIMBAH RUMAH TANGGA DAN PESTISIDA SEDERHANA
1. Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Rumah Tangga
Sampah
rumah tangga terutama bahan bahan organic atau yang berasal dari
makhluk hidup terutama jenis tumbuh tumbuhan yang sudah tidak digunakan
lagi apabila tidak langsung dibung maka akan banyak menyebabkan banyak
sekali sumber penyakit bagi kehidupan masyarakat.
Maka dari itu pengolahan sampah rumah tangga harus diprioritaskan kususnya
untuk sampah organic agar dapat mempunyai nilai tambah dalam
penggunaanya. Salah satu cara untuk memberikan niali tambah dalam
penggunaan sampah orgaik adalah dengan membuatnya menjadi pupuk organik
cair. Pupuk organik merupakan pupuk
yang sebagian besar atau seluruhnya terdiri atas bahan organik yang
berasal dari tanaman dan atau hewan yang telah melalui proses rekayasa,
dapat berbentuk padat atau cair yang digunakan mensuplai bahan organik
untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.
1. Cincang sampah hijau seperti sisa sayuran, sayuran basi, dan sebagainya
Siapkan tong plastik atau tong bekas wadah cat tembok ukuran 25 kilogram (kg), lengkap dengan tutupnya. Siapkan juga kantong plastik dan beri beberapa lubang sebesar 1 cm. Lubang ini untuk memperlancar sirkulasi air dalam tong.
Siapkan tong plastik atau tong bekas wadah cat tembok ukuran 25 kilogram (kg), lengkap dengan tutupnya. Siapkan juga kantong plastik dan beri beberapa lubang sebesar 1 cm. Lubang ini untuk memperlancar sirkulasi air dalam tong.
2. Siapkan tetes tebu atau gula yang sudah dilarutkan untuk mengaktifkan EM4
3. Siapkan
EM4 untuk mempermudah proses pelarutan. Untuk membuat EM4 sendiri dapat
dilakukan dengan cara mencampur air sumber/air sumur dengan buah-buahan
busuk atau tape, kemudian masukkan ke dalam botol air mineral,
tambahkan 5 sendok makan gula pasir, kocok sampai hancur, buka tutupnya,
biarkan selama 3 hari.
4. Siapkan
air sumber/air sumur. Untuk hasil maksimal jangan gunakan air hujan
atau air PAM atau air irigasi karena dapat tercemar zat-zat kimia yang
dapat menghambat pertumbuhan mikrobia.
5. Campur
cincangan sampah hijau, EM4, dan air gula atau tetes tebu ke dalam tong
plastik. Sementara itu cincangan sampah hijau dimasukkan ke dalam
kantong plastik yang sudah dilubangi. Setelah itu, masukkan kantong
plastik ini ke dalam tong plastik dan tambahkan air tanah
6. Ikat kantong plastik berisi sampah hijau itu dan tutup pula tong plastik itu dengan rapat selama tiga minggu (21 hari).
7. Setelah
tiga minggu, sampah dalam tong itu tidak berbau dan kelihatan menyusut.
Angkat sampah itu hingga air tiris. Sampah dari dalam plastik menjadi
pupuk padat, sedangkan air dalam tong menjadi pupuk cair.
2. Pembuatan Pestisida Sederhana
Bahan-bahan
yang digunakan adalah pupuk organik yang telah dibuat sebelumnya
ditambah dengan empon-empon (jahe, kunyit, brotowali, kencur, dsb.),
serta kantong beras. Caranya, empon-empon dimasukkan ke dalam kantong
beras, diikat, kemudian dimasukkan ke dalam pupuk organik cair yang
sudah jadi, tunggu selama 15 hari.
0 komentar:
Posting Komentar